Perbedaan Beban dan Biaya - Terkadang kita sedikit bingung dengan apa perbedaan Beban dan Biaya. Sekilas sepertinya sama saja, namus secara akuntansi, Beban dan Biaya adalah dua hal yang berbeda. Berikut penjelasannya.
Pengertian
- Biaya (Cost) adalah pengorbanan ekonomis yang dikeluarkan untuk memperoleh barang dan jasa.
- Beban (Expense) adalah expired cost yaitu pengorbanan yang diperlukan atau dikeluarkan untuk merealisasi hasil, beban ini dikaitkan dengan revenue pada periode yang berjalan.
Biaya atau Cost
adalah sesuatu yang dikeluarkan atau dikorbankan untuk mendapatkan
keuntungan atau manfaat secara ekonomis dimasa mendatang, misalnya pembelian aset
tetap. Sedangkan untuk konsep Beban atau Expense sendiri adalah Sesuatu yang dikorbankan
atau dikeluarkan dalam rangka memperoleh pendapatan, misalnya beban gaji, beban
penyusutan, beban administrasi, dsb.
Expense adalah cost yang dipakai untuk mendatangkan
revenue (menjalankan aktifitas utama bisnis).
Penyajian di Laporan
Keuangan
- Biaya (cost) disajikan di Neraca / Laporan Posisi Keuangan (Balance Sheet) biaya-biaya yang dianggap akan memberi manfaat dimasa yang akan datang, berupa aset (Sewa dibawar dimuka misalnya).
- Beban disajikan di Laporan Laba Rugi
2 Januari 2014 Perusahaan membeli aset tetap berupa bangunan
senilai 100.000.000, umur ekonomis 20 tahun (5%).
Dari kondisi diatas, perusahaan mengeluarkan Biaya untuk
mendapatkan aset sebesar 1.000.000, dan biaya tersebut disajikan di Laporan
Posisi Keuangan (Neraca) sebagai Aset Tetap.
Pada 31 Desember 2014 Perusahaan mencatat Beban (Penyusutan)
atas penggunaan Aset selama periode 2014 sebesar 50.000 (1/20 x 1.000.000).
Beban ini disajikan di Laporan Laba Rugi.
Biaya tidak selalu menjadi Beban, contohnya pada pembelian
Tanah. Untuk mendapatkan Tanah, Perusahaan mengeluarkan Biaya tetapi tidak akan
pernah menjadi Beban karena Tanah tidak disusutkan.
Perbedaan Beban dan Biaya tidaklah sulit untuk dimengerti sepanjang kita tahu esensi dan fungsi dari keduanya.
0 comments:
Post a Comment